Sudah mencapai bulan kelima. Sebentar lagi waktu akan membawa kita ke belahan lain di bumi ini. Apakah hatiku? Apakah hatinya?
Sebenarnya aku belum lama tinggal di kota ini. Cambridge, MA, USA. Tidak sampai 2 tahun. Itupun musim panas tahun lalu, kita pulang ke Jakarta. Tapi aku pikir, banyak hal baru yang aku rasakan.
Aku ingat waktu pertama datang kesini. Ari sudah sibuk kuliah. Dia tidak bisa menemani aku terus-terusan. Aku takut sekali. Takut nyasar! Untung ada Charles River yang bisa jadi patokan. Awalnya senang banget keliling-keliling daerah Harvard. Lama-lama bosan juga karena sudah hafal.
Aku ingat dinginnya sudah menusuk semenjak aku datang tanggal 5 November 2004. Dingin itu juga yang menjadi alasanku untuk tidak bangun dari jetlag. Bermanja-manja di tempat tidur kecil tapi nyaman banget. Menikmati apartemen yang unyil ini. Ternyata enak punya tempat tinggal yang kecil. Life is so simple.
Aku ingat bertemu Teh Ely dan Kang Dadi. Di sebuah malam yang masih jetlag, kita menuju Irving Street. Selanjutnya hari-hari berjalan ringan dengan adanya Teh Ely. Tur bersejarah, belanja-belanja, makan-makan, ngopi-ngopi. She is my bestfriend.
Aku ingat aku datang tanpa tahu mau punya kegiatan apa. Tidak apa-apa. Aku pada dasarnya mencintai santai, memuja bengong, menikmati kesendirian dan sepi. Tidak disangka aku bisa bekerja di Admission Office Keneddy School. Memang jalurnya KKN, tapi KKN yang bertanggung jawab. heeh... It was difficult in the beginning. The language and the culture. But then, I loved the place, the people, the tiny miny job and the money! and they loved me too.
Aku ingat betapa beratnya bawa belanjaan, harus naik turun bus dan jalan kaki 20 menit. Apalagi kalau lagi salju tinggi dan berkostum bantal. Market Basket jadi favorit, Whole Foods jadi pilihan terakhir. Tiap minggu adalah waktu mengubek-ubek flyer supermarket mencari segenggam diskon. Love it!
Cambridge, MA, USA. Aku pasti rindu pada Harvard square dengan cita rasa seninya yang campur aduk. pada Peabody Terrace dengan kenyamanannya. pada semua pohon yang meranggas indah di musim semi. pada semua es yang sudi meleleh. pada tempat jajan favorit Ari (Dunkin tentunya!). pada tempat jajan favoritku (Paradiso, Dado Tea, La Luna).
Juli
Subscribe to:
Post Comments (Atom)
1 comment:
Hi Juli... your experience similar sama gua, hehehe... took me several months to adapt here, baru adapt, eh... dah mo winter lagi... hoalahh....
Sayang gua telat ya, baru mo planning ketemuan sama dikau, dikau sudah balik ya...
Take care!
Post a Comment