Thursday, December 31, 1998

Ari's, 1998

Menapaki langkah demi langkah
Terlalui di tempat asing ini
"Ini adalah satu langkah kecil", kata Neil Armstrong
ketika pertama kali melangkah di bulan
"tapi merupakan langkah raksasa umat manusia..."
Mungkin ini bukan apa-apa bagi umat manusia
Tapi bisa jadi langkah penting buatku

Dinding-dinding batu yang angkuh
Perlahan mulai bersahabat
Walaupun matahari musim panas tetap ganas
(karena kemarau, mereka menghidupkan sprinkler
di mana-mana, dan menciptakan banyak pelangi kecil)...
tapi selalu aku menoleh
dan mendapati aku tak sedang bersamamu...

Canberra, Jan 7, 1998

Hei,
jangan kau curi bunga-bunga
yang sedang kumekarkan dan kurekahkan
kala aku tengah mengagumi embun
pasrah menggantung di kelopaknya,
jangan kau usik kupu-kupu dari serbuk sari
kala mereka tengah menimba madu
biarkan bunga-bungaku merambati dinding
tempatnya bertajuk sehingga nanti
perlahan ia membuatnya lapuk

Hei,
jangan kau curi mimpi-mimpi
yang tengah kurangkaikan dengan untaian
benang-benang asa dan serpihan-serpihan cita,
jangan kau buyarkan lamunan
tentang jalan yang panjang dan terjal yang akan kutiti
walaupun berserakan kerikil namun
senantiasa disejukkan oleh putra-putra Eolia

Hei,
jangan kau curi pelangiku
yang menjadi jembatanku merengkuh emas di kaki langit
dan kendaraanku untuk pergi meninggalkan sejuta bukit
yang memberati punggungku,
jangan kau berani menghentikan hujan dari
membiaskan cahaya matahari
memberikan warna-warni kahyangan
membawa ketenangan atas kegundahan
menyiratkan keindahan...

yang Aphrodite pun cemburu

November 1998



Katakan pada pelangi,
Aku mencintainya
Walau kata-kata tak dapat mewakilinya
Tapi perasaan tetap indah untuk diungkapkan
Katakan pada pelangi,
Jangan renggut sinarnya dari hidupku

A.P.


It's Saturday night
and this city has nowhere to go
while I'm alone in my room
thinking about my darling
wondering what she's doing now
curious if she'll be missing me

it's getting cloudy outside
and the thunder starts to roar
I think it's going to rain
I used to love rain so much
but now it only makes me feel blue
because it should be me and my darling
enjoying the rain together

rain -- it just makes me more lonely

only that little penguin in my bed
with its tiny naughty eyes staring at me
being the representative of my baby
hope she's feeling the same feeling...

Ari

Juli's, 1998

Undo

“I guess it’s kind of right
Life is best played without a script”

Ketika mencoba untuk berbuat
Sesuatu yang manis, yang bisa
Dikenang dengan senyum
Ternyata berantakan…

Ketika skenario terlalu matang
Diangankan
Berharap pelangi membela
Ternyata gugur…

Keinginan yang hanya sederhana,
Yang hanya butuhkan segenggam
Waktu, yang hanya pentaskan niat
Ternyata memerahkan rasa…

Lagi,
Terulang ketololan
Yang katanya coba dihapus
Ternyata khayal masih menguntit…

Jul
Jan 2’ 1998
The sad new year



Selamat ulang tahun buat ari

Dengan cara apapun kamu merajuk
Umur tak akan pernah mau mengalah
Perintahkan saja dia
Agar merayumu untuk menengok ke belakang sejenak
Dan merakitkan satu lagi kedewasaan

Ari,
Ulang tahun mungkin memang bukan hari yang harus diistimewakan dibanding hari-hari lain,
Tapi menjadi istimewa karena kamu istimewa bagi juli

Feb 8’ 1998



menatap matanya
adalah membuka segala impian berbunga
adalah meletup detak nadi ke permukaan
adalah mereka-reka ke arah mana pena menggiring

menelusuri dirinya
kuingin hanyutkan bayang berduri
kuingin tidak peduli esok
kuingin genggaman tangannya

juls
march 16'1998
pagi-pagi



Heaven's tear

sepertinya tidak bisa lagi aku congkak membenci hujan
tidak sanggup aku mencinta kemarau yang merajam halusnya pipi
tidak tahan aku membiarkan panas membawa api jahanam
lalu menghantarkan angin memporakporandakan sang dewa hijau

saat kemarau tiba
tidak bisa tidak kurindukan hujan
menyirami sela2 rambutku, pipiku dan tubuhku
kembali merasakan bangkitnya kegalauan menjadi kedamaian

airmataku memang jatuh menderas akhir2 ini
jangan katakan kemarau lagi
aku masih berharap
dia dan aku punya senyum

hei, jangan lagi hujan dalam nada c minor.....

juls'heaven's tear ...... (laura)mei 18'98

ape-ku tersayang

sesegera cincin matahari yang lalu

yang menyadarkan manusia dari roda2nya

kuterjaga di sebuah detik yang terus berlanjut

menatap jendela berharap senyumnya

memejamkan mata aku membayang

siluet dia dan aku pada tengah cincin

menari, merebah dan mencinta

Penghujung 1998

aku ingin kamu mengenangku,

dengan segenggam potret cerita kita,

tiap kamu membuka mata menyambut dunia,

tiap kamu menutup mata menera mimpi.

jul sayang ar